padang gurun, sinar rembulan, lampu temaram
dan bayangan masa lalu
aku datang
garda keamanan menenteng senjata laras panjang berpeluru
di sudut-sudut kota bahkan dekat kamarku
yang menggigil hingga pagi tiba
"dengan ruh"
"dengan darah"
yel-yel hamas di masjid al azhar usai khutbah jumat
seperti menyadarkan eksistensiku
sang musafir
yang terlena suara omi khaltoum
di kedai kopi dekat kepala ahlul bait dikuburkan
dan ditangisi sepanjang abad
piramida penderitaan manusia
sphinx teronggok di giza
pharaoh tergeletak tak berdaya
buku-buku naguib
masjid bermenara yang menggapai langit bening
melemparku ke perang salib
dan jubah merah
salahudin al ayubi
senin, 25 januari 2010
Tidak ada komentar:
Posting Komentar